Tidak ada orang di dunia ini yang tidak tahu betapa kreatifnya orang Jepang. Bukan hanya soal teknologi, mereka rupanya jago juga mempengaruhi orang banyak. Soal mata uang digital misalnya. Alih-alih memakai cara biasa, girlband asal Jepang ini mengajari orang tentang mata uang digital lewat lagu.
Diberi nama Kasotsuoka Shoujo (yang jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia artinya “gadis-gadis mata uang virtual” ingin mengajarkan tentang kripto pada orang di seluruh dunia.
Masing-masing anggota dari delapan kelompok ini mewakili kripto yang berbeda. Bitcoin bergabung dengan Ethereum, Ripple, dan bahkan ada logo Green Cash Bitcoin untuk mewakili mata uang yang muncul akibat hard fork yang terjadi pada bulan Agustus lalu.
Kelompok ini akan mengadakan konser debut mereka di Tokyo pada hari Jumat, menurut perusahaan manajemen Cinderella Academy. Semua yang datang akan dapat membeli barang dagangan di acara tersebut, namun hanya mata uang virtual yang akan diterima sebagai alat pembayaran.
Sejak Jepang melegalkan mata uang virtual pada bulan April 2017, cryptocurrecny telah menjadi bagian dari ekomomi nasional. Bulan ini saja, Ripple yang fokus pada bisnis telah diadopsi oleh tiga perusahaan kartu kredit Jepang, dan penyedia informasi keuangan Jepang Fisco telah mengumumkan peluncuran dana investasi senilai $ 2,6 juta. Jpbitcoin.com mengklaim bahwa sekitar sepertiga transaksi Bitcoin global pada bulan Desember didenominasi dalam Yen.
Gadis-gadis Mata Uang Virtual ini tampaknya telah memanfaatkan tren utama dengan peluncuran mereka, namun konsep yang mereka gunakan mungkin saja masih bisa berubah. Dengan lonjakan minat seputar Tron, dan pengumuman akan diluncurkannya cryptocurrency baru Kodak, mungkin tidak lama lagi girlband ini akan menambahkan anggota baru.
No comments:
Post a Comment
terima kasih telah berkunjung, untuk informasi bisa hubungi saya, nomor handphone: 085641782225 / 0823000063063
whats app: +6285641782225
grup FACEBOOK: https://www.facebook.com/groups/840343149403452/?fref=ts