Wednesday, December 6, 2017



Bitcoin dan mata uang digital lainnya semakin populer di tengah masyarakat. Merespons hal tersebut, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong menilai kehadiran mata uang digital tidak bisa dihindari seiring dengan semakin berkembangnya teknologi.
"Jadi, inovasi tidak bisa dihindari, seperti kata Presiden Joko Widodo (Jokowi), itu harus dirangkul, harus dikapitalisasi, kalau tidak bisa tertinggal," kata Lembong saat ditemui di Hotel Ritz-Charlton Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (6/12).


"Inovasi itu tidak bisa dihindari, inovasi tidak bisa dihindari. Waktu HP (handphone) pertama kali keluar orang protes bahwa itu akan merusak telepon biasa, waktu mobil pertama kali keluar diprotes keluar oleh para kereta kuda. Jadi inovasi itu tidak bisa dihindari, seperti kata Presiden sendiri itu harus dirangkul harus dikapitalisasi, kalau enggak kita bisa ketinggalan," ujar Lembong dalam acara Bloomberg The Year Ahead Asia di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2017).
Lembong mengatakan, pada dasarnya, dirinya mendukung terciptanya inovasi baru termasuk bitcoin. Ia pun menilai keberadaan bitcoin harus dijadikan 'alarm' bagi industri jasa keuangan. Sebab, teknologi bitcoin memiliki kelebihan di antaranya transfer tanpa biaya.
Menurut dia, kelebihan tersebut membuat masyarakat mulai banyak yang menggunakan mata uang digital. Seiring dengan makin banyaknya pengguna, harga mata uang digital pun terus meroket. Sepanjang tahun ini, harga bitcoin telah melonjak lebih dari 1.000%. (Baca juga: Bahaya Bitcoin Bubble, Investor Retail Disarankan Tak Bertaruh Besar)
Namun, ia mengakui inovasi baru kerap menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Ia pun mencontohkan protes pengusaha kereta kuda ketika hadirnya mobil. Ketika berkembangnya telepon selular juga terjadi polemik lantaran dinilai bakal menghancurkan bisnis telepon kabel.
Mengenai harga bitcoin yang terus naik, menurut Lembong, hal ini akan mengalami penyesuaian dalam beberapa waktu ke depan. Sebab, kehadiran Bitcoin masih dianggap sesuatu yang baru.

"Waktu pertama kali GSM diciptakan produknya sangat jelek, tidak bisa diandalkan, banyak masalah quality. Tapi dengan jadi lebih stabil, jadi lebih berkualitas. Ini masih tahap-tahap awal, tapi pasti dengan perkembangan selanjutnya akan menjadi lebih stabil, lebih canggih, lebih reliable," tutur Lembong.

Lembong sangat mendukung dengan kehadiran Bitcoin sebagai mata uang baru. kehadiran bitcoin, kata Lembong, tidak dapat dihindari.

"Saya sangat mendukung karena ini merupakan sebuah inovasi," kata Lembong.
sumber: https://katadata.co.id/berita/2017/12/06/bitcoin-kian-populer-kepala-bkpm-ingatkan-inovasi-harus-dirangkul
https://finance.detik.com/moneter/3757117/bitcoin-tembus-rp-160-juta-kepala-bkpm-inovasi-tak-bisa-dihindari?_ga=2.89885979.1007013331.1511538799-1552204319.1511538797

No comments:

Post a Comment

terima kasih telah berkunjung, untuk informasi bisa hubungi saya, nomor handphone: 085641782225 / 0823000063063
whats app: +6285641782225

grup FACEBOOK: https://www.facebook.com/groups/840343149403452/?fref=ts